Medan, GarudaNewsPortal- Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan periode 2025-2030 menggelar acara ramah tamah dengan Masyarakat Nias Selatan yang ada di Kota Medan, Ramah tamah dalam suasana penuh kekeluargaan.
Acara ini sebagai wujud rasa syukur atas pelantikan kedua pemimpin Bupati Sokhiatulo Laia,dan Wakil Bupati Ir. Yusuf Nakhe,ST.,MM yang telah berlangsung di Istana Negara pada 20 Februari 2025 lalu langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Acara berlangsung di Hotel Danau Toba Internasional, diawali dengan doa yang dipimpin oleh Pdt. Dr. Yasona Hulu, S.Th, M.Th dan Lagu Tanoniha dipandu oleh Mikhael Aluizaro Laia, SH, Sabtu, 1 Maret 2025, berdasarkan koordinasi bersama panitia penyelenggara di Kota Medan, yang dimulai pada pukul 17.00 Wib disertai dengan makan bersama.
Bowoasa Hia, S.Sos.,M.Ap, Tokoh Masyarakat Nias Selatan Kota Medan, yang juga mantan Kepala Kesbangpol Nias Selatan, dalam sambutannya mengatakan, Hari ini, kita semua berdiri di atas sejarah baru! Sejarah yang ditulis bukan dengan pena biasa, tetapi dengan tekad, doa, dan perjuangan panjang! Kita bukan sekedar saksi, kita adalah bagian dari kemenangan ini! Saya berdiri di sini, bukan hanya sebagai tokoh masyarakat, tetapi sebagai bagian dari rakyat yang merindukan perubahan!, ujarnya.
Hari ini, kita telah memilih pemimpin baru, lahir dari rahim perjuangan, yang disematkan amanah bukan untuk dinikmati, tetapi untuk ditunaikan! Kepada Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan yang baru saja terpilih dan dilantik, saya ucapkan selamat! Tanggung jawab besar kini berada di pundak saudara!
Lebih lanjut Bowosa menegaskan, Kemenangan ini bukanlah milik segelintir orang, tetapi milik seluruh rakyat Nias Selatan! Setiap tetesan keringat dalam perjuangan ini adalah saksi bahwa rakyat tidak hanya ingin perubahan — rakyat menuntut perubahan.
Harapan kami ingin melihat pemerintahan yang bersih, yang berpihak kepada rakyat, yang mengutamakan keadilan dan kesejahteraan! Kami ingin melihat pemimpin yang tidak hanya hadir di balik meja kebijakan, tetapi juga turun ke desa-desa, merasakan penderitaan rakyat, dan bekerja tanpa kenal lelah untuk mereka!, pesannya.
Bowoasa Hia, yang akrab disapa A.Reno Hia, telah berpengalaman di birokrasi, menguraikan sejumlah harapan diantaranya, Ekonomi rakyat meningkat! Potensi kelautan, pertanian, dan pariwisata harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kesejahteraan masyarakat.
Pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas! Anak-anak Nias Selatan harus cerdas, masyarakatnya harus sehat, agar daerah ini bisa maju dan bersaing dengan daerah lain!.
Pemerintahan yang transparan dan bersih dari korupsi! Kepercayaan rakyat adalah amanah suci, jangan pernah dikotori dengan penyalahgunaan kekuasaan!.
Pembangunan tidak hanya sebatas wacana! Kita ingin melihat jalan-jalan diperbaiki, jembatan dibangun, dan infrastruktur berkembang demi rakyat!. Lapangan pekerjaan harus tersedia bagi anak-anak muda Nias Selatan! Jangan biarkan generasi kita meninggalkan kampung halaman karena kesulitan ekonomi! Oleh karena itu, saya menyerukan kepada semua pihak, kepada seluruh masyarakat Nias Selatan, mari kita tinggalkan perbedaan! Jangan ada lagi sekat di antara kita! Kita adalah satu tubuh, satu suara, satu tekad untuk membangun daerah kita tercinta ini!, katanya.
Bupati Nias Selatan Sokhiatulo Laia, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung perjalanan mereka hingga mencapai titik ini, kami tetap berkomitmennya untuk tetap fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan penguatan sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi daerah, ucapnya.
"Kami berkomitmen untuk bekerja keras dan bersinergi dengan semua pihak, termasuk pemerintah pusat, DPRD, serta seluruh lapisan masyarakat Nias Selatan, untuk mewujudkan Nias Selatan yang lebih maju dan sejahtera," tambahnya.
Yusuf Nakhe menambahkan, kolaborasi dan transparansi akan menjadi kunci dalam menjalankan pemerintahan. "Kami akan memastikan bahwa setiap kebijakan dan program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan membawa manfaat nyata bagi rakyat Nias Selatan," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Relawan SokhiYusuf Kota Medan, Herman Atoni Nduru, mengajak seluruh Masyarakat Nias Selatan, untuk bersatu, jangan ada perbedaan lagi “ pilihan boleh beda...!, partai boleh beda...!, namun satu tekad dan prinsip membangun Nias Selatan yang lebih baik, maju dan jaya”. Atoni Nduru menitip pesan dan harapan Masyarakat Nias Selatan yang ada di Kota Medan kepada Bupati dan Wakil Bupati Nisel, agar Pemerintah Kabupaten Nias Selatan, membangun Gedung Serba Guna di Kota Medan, seperti halnya acara ramahtamah malam ini, kita menyewa tempat ini, alangkah baiknya jika kita punya gedung sendiri dan hasil sewanya dimasukkan sebagai PAD Nias Selatan, katanya.
Acara tersebut dihadiri Tokoh Sesepuh Masyarakat Nias Selatan, Asli Dachi, SH.MH, dan tokoh lainnya, Iradat Sihura, SH (Ketua Fornisel Sumut), Mareko Nduru, SH.MH (Ketua DPC Fornisel Medan), Sehati Halawa, SH.MH (Dewan Penasehat Mado Halawa) Firman F.Nduru,ST (Ketua Dewan Penasehat Ononduru dan sekitarnya). Efri Darlin M Dachi (Pengacara) Mikhael Aluizaro Laia, SH, Budiman Laia,SE (Mantan Ketua KPU Nias Selatan) Sokhiwolo,o loi, S.Pd (Tokoh Masyarakat Nisel ) Samahati Laia, SE. Haogoli, SE.M.Pd,(Mantan Sekjen BamusPernis), Drs.Waozaro Hulu, Drs.Nasman Manao, Usia Nduru, Tukari Talunohi (Anggota DPRD Sumut) Pdt.Amihari Hondo, Drs.Folulu F Laia, Plt.Ketua DPC PDIP Nias Selatan Drs.Penyabar Nakhe, M.Pd, Ama Rakhel Tafonao, Ama Egi, Ama Febby Laia (Ketua PPN Sunggal). Talizomboi Laia,SE.,MM (dari kalangan Perguruan tinggi).
Acara ditutup dengan doa, Fohuhugo oleh Budiman Laia,SE, foto bersama dan salama-salaman. (Tal.02 dan Tim)
Postingan
0 Komentar